no title

261011

entah apa yang kurasa malam ini..

rasa aneh menyelinap dan semakin deras.

rasa tak menentu yang aku sendiri tak bisa menerjemahkannya.

hay!

"kamu sudah bebas mi sekarang"

hanya kata itu yang terus terekam dalam benak.

dilain sisi bukan hanya itu saja,

"Perjuangan kamu masih panjang mi, kejar, dan terus raih" 

"ini belum apa-apa"

aaaaaaaaaa aku ingin teriak sekeras apapun..

tak peduli siapa yang harus mendengarnya.

aku ingin teriak kalau aku butuh ruang untuk bisa mengistirahatkan tubuh ini.

tapi dimana? kemana ?

aku sesekali melihat kebelakang..

banyak teman dan sahabat ku yang belum mencapai pada titik ini.

apakah aku harus egois untuk mengekspresikan rasa bebas ini sendiri ?

oh tidak, aku bukan pribadi yang seperti itu.

akupun lemas dan menatap  langi-langit kamar ku.

dan berkata, "aku akan selalu rindu dengan tempat ini tuhan"

dimana pun aku beranjak aku akan selalu rindu dengan kota kedua ku.

teman dan sahabat yang selalu sabar serta mengerti keberadaanku, 

bercengkarama dan menghabiskan waktu..

semua tempat mungkin yang tidak spesial pun akan menjadi berarti nantinya.

sedikit kadang aku membayangkan, jadi apakah aku 5 tahun yang akan datang?

mungkin aku bukan sosok yang sama seperti saat ini,

lingkungan akan menciptakan setiap karakternya.

tuhan, ijinkan aku menjadi apa yang aku mau nantinya.

aku hanya berharap aku bisa mengikuti kemana hati berkata dan melangkah kemanapun kaki ini beranjak.

malam ini aku benar-benar tidak tahu apa yang harus aku lakukan untuk seterusnya.

mungkin aku ingin menatap masa depan.

yah masa depan yang selalu aku utarakan dari beberapa tahun yang lalu.

tapi kurasa, aku belum pantas atau cukup untuk mewujudkan.

waktu berputar melebihi yang seharusnya.

ataukan ini hanya rasa ketakutan ku saja..

atau hanya cemas yang tak mengartikan apa-apa.

aku berdiri sendiri disini mungkin akan tegar..

tapi pertanyaannya apakah aku bisa melaluinya..

karena aku yakin jalan didepan masih terjal dan berliku.

apakah aku sanggup tuhan ?

kuharap iya..

tapi semua itu semata-mata atas perotolonganmu.

semoga aku masih selalu dalam jalan mu.

dan tuhan akan selalu bersama dengan malaikat-malaikat yang indah untuk melindungiku.

dan esok pagi, adalah hari membahagiakan untuk teman-teman ku yang disematkan toga..

hari dimana semua akan ada pembuktian kerja keras selama studi di bangku kuliah.

yaaah. selamat untuk teman-teman ku yang akan terus sukses .

doaku selalu menyertaimu..

dan januari..adalah saatnya aku berada di gedung itu..

terimakasih atas pertemanan yang telah terjalin.

semoga kita bisa dipertemukan lagi dengan waktu dan tempat yang penuh kenangan.

berjuta cerita dan satu keluarga.

nutrisi 07... I love you all :)

:)

hari ini adalah hari yang ku tunggu..
selama seminggu lamanya hati resah tak karuan..
kemudian tiga hari menuju hari itu jantung mulai berdetak tidak normal, suhu tubuh meningkat, dan fungsi organ pencernaan tidak berjalan sebagaimana mestinya.

Semua yang ingin ku raih, sudah ku dapatkan beberapa jam yang lalu.
yah menyandang gelar sarjana, bukan berarti aku harus bangga dan merasa puas.
mungkin banyak yang bilang "welcome to the real of life"
dan pada akhirnya pun saya sudah berada di titik ini.
bersyukur dan ribuan terimakasih yang aku panjatkan kepada allah swt. semua yang telah mendukung , mendoakan dan memberikan semangat selama 4 tahun.
semua pihak yang tidak bisa disebutkan satupersatu.

jutaan keluhan mungkin sudah harus kuhentikan, tangisan pengorbanan bekasi-semarang-bekasi dan terus begitu sampai 4 tahun.
mungkin sudah terbayar lunas pada 2,5 jam di ruang itu.
aku menyimpan sejuta beban dan banyak tanya yang sangat merumitkan..
setelah hari ini selesai dan berakhir. aku baru bisa memberikan senyuman paling lebar yang pernah aku lontarkan sebelumnya..
:) :)
haru, bangga, istimewa, takut, dan semua tercampur jadi satu dalam satu waktu.

kalau saja aku boleh jujur : "aku ingin sidang cukup sekali aja" hehe
rasanya melebihi naik wahana tornado 4 kali lipat.. mungkin ujian nasional tidak berarti apa-apa.
cukup menelan ludah ketika 2 profesor ada dalam 1 tempat, yah secara dengan 5 dosen diruang itu dan seorang diri. bagaimana semuanya menjadi tidak pucat?

tapi ketakutan dan keresahan itu semua sudah berlalu, kuharap aku bisa menyempurnakan tulisan apa yang  aku persembahkan.
penelitian yang menguras tenaga, biaya, waktu dan semuanya.
ku harap tidak ada yang sia-sia.
keep fight mi,
semua akan indah pada waktunya..
god bless us.
sukses untuk kita semua :')


strata 1 ini untuk mu mom, and dad. Love!

story about a key #Part1

Tak terasa, tiga hari sudah berlalu di bulan baru ini.

yaaaah oktober, semangat mu masih aku perlukan tentunya.

seperti cerita yang ingin aku sampaikan malam ini..

hari tak ada yang bisa menebaknya..

malam-malam yang bingung penuh tanda tanya.

namun hari-hari yang penuh tanya kini mulai menjadi terang.

walaupun itu hanya terlihat dari sebuah kunci.

kunci yang ku cari... 

sudah aku temukan hari ini, meski hanya aku sendiri lah yang harus menuju ruang itu.

membuka nya dan melihat apa yang tersembunyi disana.

aku terus menggenggam kunci itu walaupun dengan teramat cemas dan tak terarah.

tatapan ku kala itu kosong dan tak bernyawa, seakan aku pun takbersentuh dengan lantai.

tubuhku dingin dan bibir terasa kelu, yang aku tahu aku hanya termangu.

menatap kunci ini dan tak bisa apa-apa.

yah, memang aku memang bodoh yang tak bisa mampu menelusuri ruang itu.

samar, redup dan teramat asing..

aku pun mulai berjalan , yah semakin keras..

langkah ku pun ku percepat..

hingga aku tak memperdulikan siapapun.

kunci itu terjatuh,

kemudian aku pun berbalik arah dan mengambilnya dengan tergesa-gesa.

semakin tergesa.

ku lihat waktu yang terus berputar di jam tangan ku.

ia seperti berlari seakan mengejar dan merenggut waktu ku.

oh bukan,

aku yang mengejar nya..

setapak dan terus setapak aku lewati lorong ini..

tetapi tetap saja aku ingin menaklukan waktu.

jam pun tak dapat aku hentikan,

kesempatan itupun hilang begitu saja ketika kunci itu terjatuh dan aku harus mengambilnya.

kunci itu kini lepas dari genggaman ku..

aku menunduk dan tak sedikitpun kata yang terucap.

waktu telah mengambil nya..

waktu telah meniadakan aku...

dan aku kalah dengan waktu..

tak ragu lagi, aku sangat membenci waktu. yah aku membencinya!

oh tuhan...

andai saja semua dapat terulang kembali.

andai kunci itu aku genggam dengan erat. 

mungkin kini aku telah memasuki ruang itu, memberanikan diri dan melihat dunia yang sesungguhnya dengan senyuman yang paling lebar sedunia...

waktu terus berputar tiada henti dan tak akan mengenal lelah..

dan aku pun melanjutkan apa yang harus aku tuntaskan sebelumnya..

kini tiba saatnya aku telah mendapatkan kunci itu kembali, namun ada yang berbeda.

kunci telah di gandakan.

yah..aku memiliki 2 kunci.

aku rasa cukup untuk melewati lorong ini yang gelap ini..

walaupun aku harus terjatuh.. aku masih mempunyai 1 kunci lagi untuk bisa memasuki ruang itu.

aku berjalan dengan sangat berhati-hati.

kali ini aku tidak tergesa-gesa..karena aku takut hal kemarin akan terjadi pada hari ini.

ternyata dugaan ku salah..

lorong ini sudah di penuhi lampu warna-warni yang indah..

yah..bewarna jingga..

sangat indah sekali..

aku sangat takjub dan tak percaya.

aku pun terus menggenggam kunci itu sampai saatnya aku tepat berada didepan dengan 2 kunci yang masih ku genggam..

aku berhasil tuhan ? (dalam benaku bertanya)

aku pun tersenyum dan melihat jingga itu masih sempurna dan belum kelabu..

aku berharap, setelah masuk ke ruang itu jingga ini tetap masih sama.

dan memberikan senyuman paling indah yang pernah aku miliki.

-----to be continue..liat di #Part2 nya ya nanti akan gue post lagi tapi gak tau kapan. hehe----